Seperti pada artikel saya
sebelumnya, tujuan utama bangsa Eropa datang ke wilayah Timur adalah untuk
mencari daerah penghasil rempah-rempah. Selain itu, mereka juga ingin menguasai
/ memonopoli perdagangan di wilayah-wilayah tersebut. Guna melancarkan tujuannya, mereka membentuk kongsi-kongsi
(perserikatan) dagang. Pembentukan perserikatan dagang itu juga bertujuan agar
tidak terjadi perebutan area perdagangan dari negara-negara Eropa yang hendak
melakukan perdagangan monopoli.
1.
Perserikatan
Dagang Bangsa Portugis
Perserikatan
dagang yang dibentuk oleh bangsa Portugis bernama Companhia do commércio da Índia atau Companhia da Índia
Oriental. Perserikatan
dagang ini didirikan pada tahun 1753 ketika Feliciano Old Oldernberg dan lima mitranya diizinkan untuk
berdagang dengan India dan China untuk jangka waktu sepuluh tahun. Perserikatan
dagang ini dibentuk sebagai salah satu langkah untuk mewujudkan reformasi bangsa
Portugis di bidang ekonomi yang berusaha untuk meningkatkan produksi dalam negri
dalam kaitannya dengan persaingan asing, mengembangkan perdagangan kolonial dan
mendorong pengembangan manufaktur.
2.
Perserikatan
Dagang Bangsa Inggris
Sejak abad ke-17, para pedagang Inggris sudah berdagang sampai di daerah
India. Di India timur, para pedagang Inggris mendirikan perserikatan dagang
bernama East India Company
(EIC), dengan daerah operasinya adalah India. Pusat kekuatan EIC berada
di Kalkuta (India), dan dari kota inilah Inggris meluaskan wilayahnya ke Asia
Tenggara.
East India Company tepatnya
didirikan pada tanggal 31 januari 1599. Royal Charter (Piagam Kerajaan) secara efektif memberikan perserikatan
dagang yang baru berdiri ini sebuah monopoli dalam seluruh perdagangan di
Hindia Timur.
3.
Perserikatan
Dagang Bangsa Belanda
Untuk menghadapi persaingan dagang dengan
bangsa Eropa lainya, maka pada tanggal 20 Maret 1602, atas prakarsa Pangeran
Maurits dan Olden Barneveld, Belanda mendirikan kongsi perdagangan bernama Verenigde
Oost-Indische Compagnie (VOC). Pengurus pusat VOC terdiri dari 17 orang. Pada tahun 1602 VOC membuka
kantor pertamanya di Banten yang di kepalai oleh Francois Wittert.
Adapun tujuan dari dibentunya VOC di Indonesia:
a. Menghindari persaingan dagang tidak sehat
diantara sesama pedang Belanda sehinggan keuntungan maksimal dapat diperoleh.
b. Memperkuat posisi Belanda dalam menghadapi
persaingan dagang dengan bangsa Eropa lainya.
c. Membantu dana pemerintah Belanda yang sedang
berjuang menghadapi Spayol yang masih menduduki Bealnda.
4.
Perserikatan
dagang Bangsa Prancis
Pada tahun 1664, Prancis mendirikan Perserikatan
dagang yang diberi nama Compagnie des
Indes. Compagnie
des Indes didirikan oleh Colbert yang tujuannya adalah untuk menavigasi dan
bernegosiasi dengan beberapa daerah mulai dari Tanjung Harapan serta hampir semua India
dan laut Timur dengan perdagangan monopoli selama lima puluh tahun. Direktur
pertama yang ditunjuk oleh Colbert adalah François Caron, seorang Huguenot diasingkan yang bekerja
30 tahun di VOC.
5.
Perserikatan
dagang Bangsa Spanyol
Belum dapat diketahui karena hanya
merupakan persatuan dari para pedagang kecil Spanyol.
Referensi:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar